![]() |
Kurniawan Dwi Yulianto Jadi Direktur Teknik PSPS Riau. DaunNews |
Kurniawan Dwi Yulianto Resmi Jadi Direktur Teknik PSPS Riau: Awal Baru Sang Legenda Garuda
Kembalinya Legenda ke Akar Karier
Salah satu ikon sepak bola nasional, Kurniawan Dwi Yulianto, kembali mencuri perhatian publik. Setelah berkelana dalam dunia kepelatihan internasional dan nasional, kini ia kembali ke klub yang pernah dibelanya, PSPS Riau, dengan peran yang lebih strategis sebagai Direktur Teknik untuk menghadapi kompetisi Liga 2 musim 2025/2026.
Langkah ini disambut antusias oleh para pecinta sepak bola Riau dan Indonesia, karena kehadiran tokoh sekelas Kurniawan membawa harapan baru terhadap pembangunan sepak bola daerah secara menyeluruh.
🎯 Rasakan hiburan digital tanpa batas hanya di Dauntogel! Daftar sekarang dan nikmati promo menarik serta sistem permainan yang adil dan aman setiap hari!
Profil Singkat Kurniawan: Dari Striker Tajam ke Arsitek Strategi
Nama Kurniawan Dwi Yulianto tidak asing bagi penggemar sepak bola Indonesia. Dikenal sebagai striker lincah dan tajam di era 1990-an hingga awal 2000-an, ia pernah memperkuat klub-klub besar seperti Pelita Jaya, PSM Makassar, hingga PSPS Riau.
Catatan Karier Bermain:
-
PSPS Riau (2001–2003): Salah satu masa penting dalam karier domestiknya. Kini, ia kembali ke klub tersebut sebagai bagian dari manajemen teknik.
-
Timnas Indonesia: Kurniawan tercatat sebagai striker utama tim nasional pada masanya, dengan berbagai kontribusi penting di ajang internasional.
Transformasi Karier: Dari Pemain ke Pelatih hingga Direktur Teknik
Pasca pensiun dari dunia sepak bola profesional, Kurniawan tidak lantas meninggalkan dunia si kulit bundar. Ia memilih jalur kepelatihan yang mengantarkannya ke berbagai peran strategis.
Perjalanan Kepelatihan Kurniawan:
-
Sabah FC (Malaysia) – Pelatih kepala (2019–2021)
-
Timnas Indonesia U-23 & Senior – Asisten pelatih (2018, 2019, dan 2023)
-
Como 1907 Primavera (Italia) – Asisten pelatih selama hampir 3 tahun
Pengalaman luar negeri ini memberi warna tersendiri dalam filosofi kepelatihannya, termasuk kedisiplinan dan pendekatan taktik yang lebih modern.
💥 Jelajahi dunia permainan digital seru dan aman di Admintoto! Dengan bonus referral hingga 20% dan cashback harian, setiap momen bermain jadi lebih menyenangkan!
Kurniawan & Timnas U-20: Pengalaman Berharga di Ajang Asia
Setelah hengkang dari Como 1907, Kurniawan menerima tawaran menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia U-20 mendampingi pelatih Indra Sjafri pada ajang Piala Asia U-20 2025. Meskipun upaya mereka gagal membawa skuad muda ke Piala Dunia U-20 2025, pengalaman ini tetap menjadi bekal berharga.
Kolaborasi yang intens dengan talenta muda tanah air memperkaya pemahaman Kurniawan terhadap pentingnya pembinaan usia dini, sebuah elemen penting dalam tugas barunya di PSPS Riau.
Tugas sebagai Direktur Teknik: Lebih dari Sekadar Nama Besar
Menurut pernyataan resmi dari CEO PSPS Riau, Effendi Syahputra, Kurniawan bukan hanya sekadar simbol. Ia diharapkan dapat membawa pengaruh nyata melalui tanggung jawab besar yang diemban, di antaranya:
-
Pencarian bakat (scouting) berbasis data dan jaringan internasional
-
Penyusunan program latihan terpadu untuk seluruh level tim
-
Peningkatan kualitas teknik individu dan kolektif tim utama
"Alhamdulillah kami bisa bekerjasama dengan legend-legendnya sepakbola Indonesia sebagai staf pelatih PSPS," ujar Effendi dalam unggahan Instagram @pspsriau, Rabu (18/6/2025).
🎉 Mainkan keberuntunganmu di Redmitoto! Nikmati hadiah langsung dan bonus mingguan menarik setiap kali bermain. Bergabung sekarang dan rasakan sensasi menangnya!
Susunan Tim Pelatih PSPS untuk Musim 2025/2026
Tak hanya Kurniawan, PSPS juga menunjuk sejumlah nama berpengalaman lainnya untuk membentuk tim pelatih solid, antara lain:
-
Pelatih Kepala: Ilham Romadhona
-
Asisten Pelatih: Miskari, Ambrizal, Kurnia Sandy, Rici Vauzi
Kehadiran mantan kiper nasional Kurnia Sandy juga mempertegas keseriusan klub dalam membangun fondasi kuat, baik dari sisi teknis maupun psikologis pemain.
Ambisi PSPS Riau: Bangkit dan Promosi ke Liga 1
Musim lalu, PSPS Riau nyaris promosi ke Liga 1. Namun mimpi itu harus tertunda setelah mereka dikalahkan Persijap Jepara 0-1 di babak play-off promosi. Kekalahan tersebut menjadi cambuk motivasi bagi seluruh elemen klub.
Dengan tambahan pengalaman Kurniawan dan pelatih lainnya, PSPS menargetkan promosi langsung ke Liga 1 musim depan tanpa harus melalui jalur play-off.
Peran Strategis Direktur Teknik dalam Sepak Bola Modern
Dalam konteks sepak bola modern, peran direktur teknik semakin penting. Ia bukan hanya pemikir teknis, tapi juga jembatan antara manajemen dan pelatih. Beberapa peran kunci:
-
Evaluasi performa pelatih dan pemain secara periodik
-
Penerapan filosofi bermain jangka panjang klub
-
Penyelarasan visi klub dengan akademi dan tim senior
Keputusan menunjuk Kurniawan adalah langkah strategis jangka panjang yang menunjukkan keseriusan PSPS membangun masa depan sepak bola Riau.
Pengaruh Gaya Italia: Warisan dari Como 1907
Menghabiskan hampir tiga tahun di akademi Como 1907, Kurniawan memiliki wawasan yang luas mengenai pembinaan pemain muda ala Italia. Ini bisa diaplikasikan di PSPS, khususnya pada:
-
Latihan berbasis posisi (positional training)
-
Fokus pada kontrol bola dan operan pendek
-
Simulasi pertandingan dengan pendekatan taktis tinggi
Dengan model ini, PSPS berpotensi melahirkan pemain-pemain muda berkualitas yang bisa bersaing di level nasional maupun internasional.
Harapan dan Antusiasme Suporter
Kepulangan Kurniawan ke PSPS Riau disambut gembira oleh suporter fanatik Askar Bertuah. Di media sosial, tagar #WelcomeBackKurniawan sempat menjadi tren lokal di Riau. Banyak yang berharap kehadirannya mampu membawa kejayaan yang dulu sempat mereka rasakan.
Langkah Besar untuk Masa Depan Cerah
Kurniawan Dwi Yulianto bukan hanya legenda, tapi juga sosok pembelajar dan inovator dalam dunia sepak bola. Penunjukannya sebagai Direktur Teknik PSPS Riau adalah bentuk kepercayaan besar sekaligus tantangan baru.
Dengan pengalaman internasional, jaringan luas, dan dedikasi terhadap pengembangan sepak bola Indonesia, langkah PSPS Riau memperkuat tim kepelatihan menjadi modal penting menuju promosi ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Mampukah Kurniawan membawa PSPS Riau ke Liga 1 dan sekaligus membangun sistem pembinaan pemain muda yang berkelanjutan? Hanya waktu yang bisa menjawabnya, namun satu hal pasti: Askar Bertuah sedang membangun jalan menuju kejayaan.
Ditulis oleh Tim Redaksi
© 2025 DaunNews - Menyajikan Fakta, Bukan Sekadar Berita
Kunjungi juga: Daungroup Indonesia
0 Komentar